Soto-soto....bunda mau soto? hehehe. Hai bunda, kali ini penulis ingin mengajak bunda mencoba salah satu resep masakan daerah yang cukup terkenal kelezatannya di Jawa Tengah, yaitu Soto Kudus. Dari namanya saja sudah dapat ditebak kan kalau kuliner yang satu ini terlahir dari tangan-tangan wanita di kota Kudus. Bukan hanya terkenal akan rokoknya saja yan bunda, tetapi kota Kudus juga terkenal akan kulinernya.

Kembali ke tema kita kali ini yaitu Soto Kudus.Soto Kudus merupakan soto berkuah bening tanpa menggunakan soun dan hanya menggunakan daging ayam kampung. Inilah ciri khas dari Soto Kudus, yaitu hanya menggunakan daging ayam kampung. Daging ayam kampung dipilih sebagai bahan utama dalam masakan Soto Kudus ini dengan alasan bahwa daging ayam kampung jauh lebih gurih dibanding ayam potong. Lalu bagaimana dengan kandungan gizi dan cara membuat masakan Soto Kudus ini? yuk kita ulas bersama-sama.

Daging ayam pada umumnya mengandung berbagai macam gizi yang sangat berguna bagi tubuh manusia. Mulai dari vitamin A, B1, C, Kalsium, fosfor,  zat besi dan juga lemak. vitamin A sangat berguna dalam menjaga kesehatan mata kita. Vitamin B1 sangat membantu dalam kesehatan dan kelencaran pencernaan, serta sebagai sumber energi. Adapun zat besi, kalsium serta fosfor dikenal sebagai azat gizi yang berperan dalam pembentukan tulang, pertumbuhan tulang, kesehatan dan kelenturan otot, meningkatkan daya ingat serta konsentrasi, pembentukan sel-sel darah, membantu fungsi otak, dan mencegah terjadinya osteoporosis serta penyakit jantung. Sedangkan lemak berperan dalam membantu tubuh menyerap vitamin A, D, E dan K, selain itu juga berperan dalam melindungi organ-organ penting dalam tubuh kita dari benturan.

So tak ada kata " ini lagi, ayam lagi"...heheheh. Silahkan dilihat yan bunda resep Soto Kudus yang sedap dan bergizi.


A) Bahan

•   Daging Ayam Kampung ( 1 ekor )
•   Telur ayam ( 3 butir )
•   Tauge ( 100 gram )
•   Daun seledri yang sudah diiris halus ( 2 sendok makan)
•   Bawang putih goreng ( 2 sendok makan )
•   Air ( 1 1/2 liter )
•   Minyak goreng untuk menumis

B) Bumbu

•   Bawang putih ( 8 siung )
•   Bawang merah ( 10 siung )
•   Ketumbar ( 1 sendok makan )
•   Jintan ( 1 sendok teh )
•   Kemiri ( 6 butir )
•   Jahe ( 3 cm )
•   Garam dan penyedap rasa secukupnya
•   Gula ( 2 sendok teh )
•   Serai ( 2 batang )

C) Bahan pelengkap

•  Kecap manis
•  Jeruk Nipis diris-iris

D) Cara Memasak

• Rebus telur ayam hingga matang, dan belah menjadi beberapa bagian. Sisihkan.

• Cuci tauge hingga bersih, dan rendam sesaat dalam air panas. Angkat dan sisihkan.

• Potong daging ayam kampung menjadi 4 bagian, lalu cuci hingga bersih dan tiriskan.

• Rebus air, lalu masukkan ayam. Rebus  daging ayam hingga kaldu berbau harum dan daging ayam bnar-benar matang.

• Sementara menunggu daging ayamnya matang, haluskan bawang putih, bawang merah, ketumbar, jintan, kemiri, dan jahe hingga benar-benar halus.

• Keprek sedikit pangkal batang serai.

• Panaskan minyak goreng, lalu tumis bumbu-bumbu yang telah dihaluskan, disusul kemudian dengan serai, tumis hingga harum dan matang.

• Setelah bumbu sudah benar-benar matang dan daging ayam yang direbus telah matang pula, selanjutnya masukkan tumisan bumbu ke dalam rebusan daging ayam. Lanjutkan merebus hingga bumbu benar-benar meresap ke dalam daging ayam.

• Selanjutnya matikan api, dan angkat daging ayam dari dalam rebusan. Tiriskan dan tunggu hingga agak dingin. (Jangan buang air rebusannya).

• Setelah daging ayam agak dingin, suir-suir kecil dan letakkan dalam mangkuk. Kemudian masukkan telur rebus, dan tauge ke dalam mangkuk. Selanjutnya tuangi dengan kuah rebusan.

• Taburi dengan bawang putih goreng, dan sajikan bersama nasi putih, dilengkapi jeruk nipis, dan kecap manis. Dapat juga ditambahkan sambel kusus untuk soto.