Author : UnknownTidak ada komentar
Masyarakat Jakarta tentunya kenal dengan makanan yang satu ini, karena sangat mudah untuk didaptkan, biasa dijual sewaktu pagi untuk menu sarapan, maupun di malam hari sebagai menu makam malam. Makanan sederhana yang ternyata merupakan makanan khas Betawi yang siapapun mengenalnya. Itulah Nasi Uduk. Nasi yang mempunyai rasa gurih ini sudah ada sejak dahulu kala, namun citarasanya masih mampu bertahan hingga saat ini, meskipun terpaan berbagai makanan asing dengan kuat menggeser keberadaannya.
Harganya yang murah dan rasanya yang nikmat, disamping derbagai lauk-pauk yang menyertainya, itulah sebab utama makanan ini selalu mendapat penggemar. Pembuatan nasi uduk pun relatif mudah dan tidak memerlukan bumbu dan rempah yang kompleks.Resep nasi uduk ini ternyata telah diwariskan turun-temurun lho.
Sekilas nasi uduk ini memiliki rasa yang sama dengan sego duk dari Yogyakarta, hanya saja berbeda penampilan dan peruntukan acara. Nasi ini biasanya disajikan bersama lauk-pauk seperti telur dadar, bawang goreng, bihun goreng, orek tempe, sambal teri, kerupuk dan bawang goreng. Wow sepiring muat gak ya? Hehehe tentu muat ya.
Tak hanya gurih tapi mampu memberikan rasa kenyang itulah point utama dari nasi uduk ini. Namun bukan hanya sekedar kenyang saja lho bunda, tetapi juga kenyang yang menyehatkan karena kandungan gizi yang ada pada nasi ini tak hanya bergantung pada berasnya saja, melainkan pada berbagai jenis lauk pendampingnya.
Agar para bunda dan pecinta kuliner tahu dan tidak penasaran lagi bagaimana cara membuat Nasi Uduk khas Betawi ini, segera saja simak resepnya dibawah ini.
A) Bahan
Harganya yang murah dan rasanya yang nikmat, disamping derbagai lauk-pauk yang menyertainya, itulah sebab utama makanan ini selalu mendapat penggemar. Pembuatan nasi uduk pun relatif mudah dan tidak memerlukan bumbu dan rempah yang kompleks.Resep nasi uduk ini ternyata telah diwariskan turun-temurun lho.
Sekilas nasi uduk ini memiliki rasa yang sama dengan sego duk dari Yogyakarta, hanya saja berbeda penampilan dan peruntukan acara. Nasi ini biasanya disajikan bersama lauk-pauk seperti telur dadar, bawang goreng, bihun goreng, orek tempe, sambal teri, kerupuk dan bawang goreng. Wow sepiring muat gak ya? Hehehe tentu muat ya.
Tak hanya gurih tapi mampu memberikan rasa kenyang itulah point utama dari nasi uduk ini. Namun bukan hanya sekedar kenyang saja lho bunda, tetapi juga kenyang yang menyehatkan karena kandungan gizi yang ada pada nasi ini tak hanya bergantung pada berasnya saja, melainkan pada berbagai jenis lauk pendampingnya.
Agar para bunda dan pecinta kuliner tahu dan tidak penasaran lagi bagaimana cara membuat Nasi Uduk khas Betawi ini, segera saja simak resepnya dibawah ini.
A) Bahan
- Beras putih ( 400 gram )
- Santan dari 1/2 butir kelapa ( 625 cc )
B) Bahan Pelengkap
- Orek tempe
- Sambal teri
- Kerupuk
- Bawang goreng
- Telur dadar
C) Bumbu
- Ketumbar bubuk ( 1/2 sendok teh )
- Serai ( 1/2 batang )
- Daun salam ( 1lembar )
- Daun pandan ( 1 lembar )
- Garam secukupnya
D) Cara Memasak
- Cuci beras hingga bersih, tiriskan.
- Kukus beras menjadi 1/2 matang. Angkat.
- Rebus santan bersama ketumbar bubuk, daun salam, daun pandan dan garam. Aduk rata. Masak hingga mendidih. Kecilkan api.
- Masukkan beras yang dikukus tadi ke dalam rebusan santan, aduk-aduk rata. Masak dengan api kecil. Masak sampai santan kering. Angkat.
- Kukus kembali beras yang telah dimasak bersama santan tadi hingga matang. Angkat.
- Sajikan nasi uduk di piring saji bersama lauk-pauk dan kerupuk. Hidangkan.
Artikel Terkait
Posted On : Kamis, 12 Desember 2013Time : 08.09